By : Lala detikline.com Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi , bersama Wakil Menteri I BUMN Pahala Mansury, dan Wakil Menteri Keseha...
By : Lala
detikline.com Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, bersama Wakil Menteri I BUMN Pahala Mansury, dan Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, berkunjung ke sejumlah Perusahaan di Amerika Serikat, guna memantapkan rencana kolaborasi, dalam mengembangkan vaksin mandiri.
Dalam jumpa pers virtual pada Sabtu (19/9/2021), Retno menuturkan perjanjian kerjasama antara PT. Bio Farma (Persero) dengan Dynavax Technologies telah ditandatangani dalam pertemuan itu.
"Ke depannya, Bio Farma dan Dynavax secara bersama-sama dapat mengembangkan vaksin mandiri platform protein rekombinan dan memperkuat kerjasama hingga studi pengembangan vaksin BF-BCM," kata Retno.
Pilihan Redaksi :
- Anji Jalani Sidang Perdana, Tak Didampingi Kuasa Hukum
- Kepala Lapas Kelas I Tangerang Dinonaktifkan Usai Kebakaran
Menurut Retno, Dynavax adalah produsen salah satu adjuvant terbaik di dunia.
Selain dengan Dynavax, kata Retno, Bio Farma juga bekerjasama dengan Baylor College Of Medicine (BCM) dalam mengembangkan vaksin, menggunakan platform protein rekombinan.
Retno menjelaskan, pengembangan vaksin antara Bio Farma dengan BCM saat ini sudah memasuki tahap uji pra-klinis dan segera dilanjutkan ke tahap uji klinis. Ia berharap dapat selesai pada akhir 2021.