By : lala detikline.com Jakarta - Pangdam Jaya menggelar sentra vaksinasi bertajuk "Tegal Alur Menuju Menuju Zona Hijau Bersama Kita ...
By : lala
detikline.com Jakarta - Pangdam Jaya menggelar sentra vaksinasi bertajuk "Tegal Alur Menuju Menuju Zona Hijau Bersama Kita Membangun Bangsa", di halaman SMK 72 , Jalan Kayu Besar Bulak Jati, Kelurahan Tegal Alur, Jakarta Barat, Minggu (26/9/2021).
Hadir dalam kegiatan Ketua DPR RI Puan Maharani, didampingi Pangdam Jaya, Mayjen TNI Mulyo Aji, Anggota DPRD DKI Jakarta, Lauw Siegvrieda, Walikota Jakarta Barat Uus Kuswanto dan Lurah Tegal Alur Suratman.
Dalam Sambutannya, Puan mengajak warga Tegal Alur untuk terus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, sebagai upaya dalam membangun kekebalan kelompok (herd immunity).
"Saya berharap, masyarakat dan kita semua dapat terus disiplin terhadap Protokol Kesehatan, serta mengikuti program vaksinasi, dimana vaksinasi ini diharapkan mampu membentuk kekebalan kelompok atau Herd Immunity, sehingga dampak buruk yang ditimbulkan atau penyebaran virus Covid-19 dapat diminimalisir," kata Puan.
Dalam kesempatan yang sama, Walikota Jakarta Barat, Uus Kuswanto menyampaikan pencapaian terkait vaksinasi diwilayahnya, dan menargetkan Jakarta Barat menjadi Zona Hijau dengan terus bersinergi dengan berbagai stakeholder seperti, TNI dan Polri.
Pilihan Redaksi :
- KPK Menetapkan Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Sebagai Tersangka Kasus Suap
- TNI Angkatan Laut Gelar Doa Bersama Lintas Agama, di KRI Semarang 594 di Pelabuhan Tanjung Priok
"Alhamdulilah vaksinasi diwilayah Jakarta Barat terbilang cukup agresif, dan kami berkomitment untuk terus menggelar gerai-gerai vaksin bersinergi dengan berbagai stakeholder seperti TNI dan Polri," ungkap Uus.
Sementara itu, turut hadir Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Hendro Pandowo, Wakapolres Jakarta Barat AKBP Bismo Teguh Prakoso, Danrem 052/Wkr Kolonel Infanteri Rano Maxim Adolf, Dandim 0503/JB Kolonel Infanteri Dadang Ismail Marzuki, Danramil 06/KD Kapten Infanteri Abdul Kholik, Kapolsek Kalideres AKP Hasoloan Situmorang, dan Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris.