By : lala detikline.com Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia ( Menkumham ) Yasonna H. Laoly, mengatakan, peringatan Hari Dharma...
By : lala
detikline.com Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly, mengatakan, peringatan Hari Dharma Karyadhika (HDKD) 2021 ini, diminta agar menjadi momentum peningkatan pelayanan kepada publik bagi seluruh insan Kemenkumham.
Hal itu ditegaskan Yasonna H. Laoly, dalam sambutannya, di Graha Pengayoman Kementerian Hukum dan HAM di Jalan H.R. Rasuna Said, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Jumat (1/10/2021).
Yasonna juga meminta Kementerian Hukum dan HAM menunjukan eksistensi kepada masyarakat dengan memberikan pelayanan dengan baik dan ramah.
Dan menekankan beberapa hal, antara lain selalu melakukan pembenahan komprehensif, termasuk dalam kebijakan perencanaan, pengorganisasian, penganggaran, pengawasan, monitoring, evaluasi dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan, dan teknologi.
"Akurat dan tepat dalam membuat keputusan. Keputusan yang diambil harus merujuk pada peraturan perundang-undangan, menjunjung tinggi norma, etika sebagai ASN, mempertimbangkan norma-norma, dan martabat masyarakat," tegas Yasonna.
Ia berharap ikhtiar ini mampu menggerakkan kesadaran bersama untuk terus mendoakan negeri ini, optimistis, pandemi akan berlalu.
Sementara itu secara terpisah mewakili Perwakilan Umat Buddha Indonesia (WALUBI) Romo Asun Gautama, mengajak seluruh umat beragama di Indonesia ikut menjaga kedamaian dalam beribadah agar Indonesia lebih sejuk.
Pilihan Redaksi :
- Kejari Bekasi Tetapkan Kepala Sekolah SMAN 19 Tersangka Dugaan Korupsi
- Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Kapolsek Kalideres Tekankan Soliditas dan Disiplin
"Indonesia ini mempunyai keberagaman kebhinekaan, meski berbeda-beda tetapi tetap satu, yaitu Bangsa Indonesia," ujar Romo.
"Jadi mari sama-sama kita jaga kerukunan kita kesampingan perbedaan suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA) untuk Indonesia yang lebih baik, dan lebih sejuk," pinta Romo Asun.
Pembukaan HDKD 2021 yang bertajuk "Semakin Pasti" dibuka dengan Doa Kumham untuk Negeri, dihadiri para tokoh lintas agama, antara lain, Imam Besar Mesjid Istiqal Prof KH Nasarudin Umar MA, Pendeta Bernard Madik, Romo Paulus Andri, Pedande Astono Candra Dana, Suhu Phu San dan Romo Asun Gautama.