Jakarta, detikline.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah melakukan revitalisasi di kawasan Kota Tua, Jalan Kunir, Jakarta Barat. R...
Jakarta, detikline.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah melakukan revitalisasi di kawasan Kota Tua, Jalan Kunir, Jakarta Barat. Revitalisasi ini berdampak kepada 450 pedagang kali lima (PKL) yang ada di wilayah tersebut.
.jpeg)
Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi NasDem Abdul Azis Muslim, SH mengunjungi kawasan Kota Tua, didampingi Camat Tamansari Agus Sulaeman, Wakil Camat Tumpal, Kasi-Pem dan stakeholder wilayah.
Dalam penyampaiannya kepada para pedagang, Agus Sulaeman mengatakan, pihaknya sudah melakukan segala upaya untuk membenahi pedagang kaki lima yang ada di kawasan itu.
"Ada dua opsi, PKL pindah ke Jalan Cengkeh, atau konsorsium dengan iuran Rp1.500.000 per bulan," ujar Agus.
Menurut Agus, revitalisasi ini harus dilakukan, karena itu adalah kebijakan pemerintah dalam rangka menjadikan kawasan pariwisata yang terintegrasi dan memiliki nilai sejarah, sehingga memunculkan kreativitas baru di masyarakat.
Namun, para pedagang hingga saat ini masih ingin berjualan di sekitar jalan Kunir. Menurut salah satu pedagang, Hasan mengatakan, berjualan di jalan Cengkeh, penghasilan tidak maksimal, bahkan bisa rugi.
"Kita dagang disana ngak ada hasil, malah rugi, tidak ada yang beli, dan kami sudah mencoba tiga kali," ujar Hasan, dilokasi Rabu (6/4/2022).
"Kita berdagang di sini, di lokasi wisata, kalau pindah ke Cengkeh jauh, wisatawan juga tidak akan ke sana, untuk membeli makanan dan minuman kami," tambah Hasan.
Ia berharap, pedagang bisa dipindahkan ke lokasi lain, yang dapat meningkatkan ekonomi mereka, terlebih masa pandemi ini telah melululantahkan perekonomian.
Sementara itu, DPRD DKI Jakarta Abdul Azis menghimbau pedagang untuk tertib dan mematuhi setiap peraturan yang ada.
Terkait persoalan yang ada dikawasan itu, Abdul Azis akan melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, agar persoalan yang ada dapat diselesaikan. *Lk
.jpeg)
